Search

Dorong Perekonomian Warga, PTBA Salurkan Bantuan di Sumbar

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bukit Asam (Persero) Tbk mendistribusikan bantuan ke tiga daerah di Sumatera Barat guna mendorong perekonomian masyarakat lokal.

Bantuan yang diberikan antara lain pompa air tenaga surya untuk irigasi di Desa Talawi, Sawahlunto; pembangunan Jembatan Lintau Buo di Kabupaten Tanah Datar; dan penyerahan bus operasional sekolah di Kabupaten Agam.

Direktur Utama Bukit Asam Arviyan Arifin mengatakan bantuan pompa air tenaga surya tersebut bakal mampu mengairi 50 hektare sawah di Desa Talawi.

"Sebelum ada pompa air untuk irigasi, masyarakat masih menggunakan sistem tadah hujan untuk kegiatan persawahan. Kini masyarakat telah dapat merasakan manfaat irigasi yang dibantu dengan pompa air tenaga surya itu," kata Arviyan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/7).


Sebelumnya, warga hanya mampu melakukan satu kali tanam dalam setahun saat menggunakan sistem tadah hujan, kini dapat melakukan masa tanam hingga tiga kali setahun.

Selain itu, PTBukit Asam juga menyalurkan bantuan pembangunan Jembatan Lintau Buo di Kabupaten Tanah Datar yang putus pada Oktober 2018. Usai pembangunan Jembatan Lintau Buo pada Juni 2019, masyarakat Desa Situgal dan Desa Kotu Niur dapat kembali terhubung kembali.


Dalam bidang pendidikan, PT Bukit Asam juga memberikan bantuan berupa satu unit bus operasional sekolah kepada SMP Negeri 1 Tilatang Kamang di Kabupaten Agam. Harapannya, bantuan tersebut dapat membantu kegiatan operasional sekolah serta kegiatan belajar mengajar.

Pemberian ketiga bantuan itu dilakukan secara simbolis di Desa Talawi, Kota Sawahlunto yang diserahkan oleh direktur utama perseroan kepada Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan disaksikan langsung oleh warga pemangku adat Sawahlunto, serta Wali Nagari Lintau Buo. (asa)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia https://ift.tt/2L9kAy7
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dorong Perekonomian Warga, PTBA Salurkan Bantuan di Sumbar"

Post a Comment

Powered by Blogger.