
"Bahwa prospek ekonomi Indonesia jangka pendek dan jangka panjang itu akan baik," katanya di Kompleks BI, Senin (10/6).
Selain itu, lanjutnya, kenaikan rating oleh S&P adalah bukti kepercayaan terhadap kredibilitas kebijakan-kebijakan yang ditelurkan di Indonesia. Hal itu baik kebijakan fiskal dari sisi pemerintah, maupun kebijakan moneter dari bank sentral dan lembaga sektor keuangan lainnya.
Menurut dia, S&P meyakini kebijakan itu dilahirkan melalui koordinasi yang baik dari seluruh pihak.
Kenaikan rating oleh lembaga pemeringkat utang berbasis di Amerika Serikat (AS) itu juga membuktikan kepercayaan terhadap kredibilitas kebijakan-kebijakan reformasi struktural di berbagai pihak. Hal itu termasuk kebijakan dalam mendorong ekspor, industri dalam negeri, Penanaman Modal Asing (PMA), maupun perbaikan iklim investasi.
"Jadi dua hal itu yang menunjukkan kepercayaan dari lembaga pemeringkat seperti S&P sehingga menaikkan peringkat Indonesia dua tingkat,"imbuhnya.
Sebelumnya, S&P menaikkan peringkat utang Indonesia menjadi BBB dengan prospek stabil. Pada Mei 2017 lalu, lembaga pemeringkat itu juga sempat menaikkan peringkat utang Indonesia ke dalam kategori investment grade di level BBB- dengan prospek stabil.
Dalam laporannya, S&P menyatakan ekonomi Indonesia secara konsisten lebih baik dari negara-negara dengan tingkatan pendapatan yang sama. Kenaikan rating S&P mencerminkan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia kuat.
[Gambas:Video CNN] (ulf/lav)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2MMyN5o
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "BI: Kenaikan Rating Utang Bukti Ekonomi RI Baik di Masa Depan"
Post a Comment