"Ini masih lebih bagus dari pertumbuhan ekonomi kuartal I 2018 5,06 persen dan 2017 sebesar 5,01 persen," ujar Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Senin (6/5).
Suhariyanto menjelaskan kondisi perekonomian domestik turut dipengaruhi pertumbuhan ekonomi global yang melambat. Hampir seluruh negara maju, menurut dia, mengalami perlambatan kecuali Amerika Serikat.
"Negara emerging market secara umum melambat, China tumbuh 6,4 persen melambat dibanding kuartal IV 2018 sebesar 6,8 persen, Singapura juga tumbuh 1,3 persen," jelas dia.
Sementara secara tahunan, pertumbuhan tertinggi terjadi pada sektor usaha jasa dan jasa lainnya, serta informasi dan komunikasi.
"Bisa dilihat di sana pertumbuhan ekonomi tw I 2019 seluruh sektornya tumbuh positif. Tetap sama, di mana industri masih mendominasi lalu disusul perdagangan," terang dia
Sebelumnya, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal I 2019 bisa mencapai 5,2 persen. Sementara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution meramalkan perekonomian Indonesia tumbuh 5,1 persen dalam tiga bulan pertama tahun ini.
[Gambas:Video CNN] (glh/agi)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2Y9IlZi
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I 2019 Hanya Capai 5,07 Persen"
Post a Comment