Jadwal Penukaran Uang dan Lokasinya

Jakarta, CNN Indonesia -- Bank Indonesia (BI) bersama perbankan telah menyiapkan 2.941 titik penukaran uang di seluruh Indonesia selama periode Lebaran. Penukaran uang pun sudah bisa dilakukan sejak Senin (13/5) lalu hingga Rabu (29/5) mendatang.

Deputi Gubernur Bank Indonesia Rosmaya Hadi mengatakan jumlah tersebut meningkat hampir dua kali lipat dari tahun lalu sebanyak 1.176 titik. Ia menuturkan upaya peningkatan titik penukaran uang uang masif ini untuk mencegah adanya penukaran uang palsu.

"Kenapa BI semangat memperbanyak titik-titik penukaran uang? Karena kami ingin sekali hapuskan kegiatan orang tak bertanggung jawab untuk uang palsu," katanya, Jumat (17/5).

Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat yang hendak menukarkan uang untuk mengunjungi tempat penukaran uang resmi yang telah disediakan oleh Bank Indonesia maupun perbankan lainnya. Ia mengatakan layanan mobil kas keliling bank tidak hanya menjangkau tempat-tempat strategis namun juga melayani masyarakat di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).

BI juga menyiapkan titik penukaran uang di dekat rest area dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pada jalur mudik. Jadwal penukaran uang sendiri dimulai pada Senin (13/5) hingga Rabu (29/5).

"Kami imbau supaya masyarakat menukar di tempat resmi jangan di pinggir jalan," imbuhnya.

Ia menyatakan pihaknya telah menyiapkan uang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode Lebaran 2019 sebesar Rp217,1 triliun. Jumlah itu meningkat sebesar 13,5 persen dari tahun lalu sebesar Rp191,3 triliun.

Peningkatan persiapan uang tersebut mempertimbangkan adanya kenaikan gaji bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta libur cuti bersama Lebaran yang cukup panjang mencapai sepluh hari, yakni pada 30 Mei 2019 hingga 9 Juni 2019.

Rincian alokasinya, yakni wilayah Jawa non-Jabodetabek sebesar Rp84 triliun dan wilayah Jabodetabek sebesar Rp51,5 triliun. Sedangkan wilayah Sumatera sebesar Rp41,2 triliun dan wilayah Indonesia Timur sebesar Rp40,4 triliun.

Hingga Kamis (16/5), BI mencatat penukaran uang telah mencapai Rp40,6 triliun atau 18,7 persen dari alokasi uang yang disiapkan bank sentral sebanyak Rp217,1 triliun. Ia memprediksi penukaran uang akan makin marak saat pencairan Tunjangan Hari Raya (THR).

"Memang minggu pertama masih tenang, tapi nanti Senin (20/5) lihat sudah mulai (ramai), karena sudah mulai dapat THR," katanya.
[Gambas:Video CNN] (ulf/agi)

Let's block ads! (Why?)