Search

The Fed Tahan Suku Bunga Acuan

Jakarta, CNN Indonesia -- Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) menahan suku bungan acuannya pada Rabu (11/12).

Dikutip dari Antara, Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) memutuskan untuk mempertahankan kisaran target untuk suku bunga dana federal pada 1,5 persen hingga 1,75 persen.

"Informasi yang diterima sejak Komite Pasar Terbuka Federal bertemu pada Oktober menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja tetap kuat dan bahwa kegiatan ekonomi telah meningkat pada tingkat yang moderat," kata The Fed dalam sebuah pernyataan.


Mereka menambahkan bahwa pengeluaran rumah tangga telah meningkat dengan kecepatan yang kuat. Sementara, bisnis investasi tetap dan ekspor masih lemah. "Komite akan terus memantau implikasi informasi yang masuk untuk prospek ekonomi, termasuk perkembangan global dan tekanan inflasi yang diredam, sehingga pihaknya menilai jalur kisaran target untuk suku bunga dana federal telah sesuai," kata pernyataan itu.

Ekonomi AS tumbuh pada tingkat tahunan 2,1 persen pada kuartal ketiga tahun ini. Menurut Departemen Perdagangan AS, angka ini sedikit naik dari tingkat pertumbuhan 2,0 persen pada kuartal kedua tetapi melambat tajam dari 3,1 persen pada kuartal pertama.

The Fed telah menurunkan suku bunga tiga kali sejak Juli, di tengah meningkatnya risiko dan ketidakpastian yang berasal dari ketegangan perdagangan, kelemahan dalam pertumbuhan global dan tekanan inflasi yang diredam.

"Prospek ekonomi kami tetap baik meskipun ada perkembangan global dan risiko yang berkelanjutan," kata Ketua Fed Jerome Powell kepada wartawan pada konferensi pers Rabu (11/12).

"Dengan keputusan kami sepanjang tahun lalu, kami percaya bahwa kebijakan moneter diposisikan dengan baik untuk melayani rakyat Amerika," kata Powell, menambahkan sikap kebijakan moneter saat ini

Pejabat The Fed memperkirakan suku bunga sepanjang 2020 berada pada kisaran 1,6 persen pada akhir 2020, menunjukkan tidak ada penurunan suku bunga atau kenaikan pada 2020.

"Ambang batas untuk kenaikan suku bunga masih jauh lebih tinggi dari ambang batas untuk penurunan suku bunga. Powell menggarisbawahi bahwa dia masih melihat kelonggaran dalam perekonomian," ungkap Diane Swonk, Kepala Ekonom Grant Thornton.
[Gambas:Video CNN]

(Antara/age)

Let's block ads! (Why?)



from CNN Indonesia https://ift.tt/2YE2c4a
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "The Fed Tahan Suku Bunga Acuan"

Post a Comment

Powered by Blogger.