Uang tersebut setara Rp13,8 triliun (kurs Rp13.871 per dolar AS). Delapan dari sepuluh miliarder tersebut menyumbangkan kekayaan mereka untuk organisasi nirlaba seperti, universitas dan kelompok penyedia layanan.
Dua di antaranya, diamalkan dalam bentuk pergeseran aset menjadi yayasan amal.Berikut daftar 10 miliarder paling dermawan 2019 yang disebut Forbes:
1. Azim Premji
Nahkoda industri teknologi ini menyumbang US$ 7,6 miliar saham dari perusahannya Wipro Limited ke organisasi amal, The Azim Premji Foundation. Sumbangan yang diberikan kepada organisasi edukasi ini menjadikan Azim sebagai filantropi terbesar tahun ini.
2. Warren Buffett
Setiap tahunnya Warren Buffett menyumbangkan miliaran dolar sahamnya di Berkshire Hathaway, perusahaan yang menjadikannya orang paling kaya ke empat di dunia, untuk amal. Pada Juli 2019 dirinya menyumbangkan US$3,6 miliar saham kepada the Bill & Melinda Gates Foundations, the Susan Thompson Buffett Foundation the Sherwood Foundation, the Howard G. Buffett Foundation dan NoVo Foundation. Forbes memperkirakan sumbangan yang diberikan Warren sepanjang umurnya sebesar $38 miliar.
Pengusaha kacang dan buah asal California ini memberikan US$750 juta pada September kepada California Institute of Technology. Ini menjadi sumbangan terbesar yang pernah diberikan kepada universitas. The Resnick, perusahaan penghasil kacang almond dan pistachio yang dimiliki pasangan ini diperkirakan bernilai US$ 9 miliar.
4. T. Denny Sanford
Miliarder kartu kredit ini menyumbangkan US$350 juta hartanya kepada National University di San Diego. Sebelumnya Sanford telah menyumbangkan US$150 juta kepada universitas tersebut.
Universitas yang pada Juli 2020 nanti akan berubah nama menjadi Sanford University ini telah menerima hampir US$2 miliar dari Sanford.
[Gambas:Video CNN]
5. Philip "Terry" Ragon dan Susan Ragon
Pasangan ini menyumbangkan US$200 juta kekayaan mereka kepada rumah sakit umum Massachusetts untuk mendanai pusat penelitian vaksin. Setelah perjalanan keduanya dari Afrika Selatan pada 2009, mereka memutuskan membangun institusi Ragon di rumah sakit Massachusetts untuk mengembangkan vaksin HIV.
6. Stephen Schwarzman
Pendiri perusahaan ekuitas Blackstone ini menyumbangkan US$188 juta kepada the University of Oxford. Donasi ini akan mendanai Schwarzman Centre baru yang akan menampung mata kuliah filosofi, ilmu kemanusiaan dan Etik AI.
7. Jon M. Huntsman
Keluarga miliarder bahan kimia ini menyumbangkan US$150 juta kepada mahasiswa dan penduduk Utah pada November lalu. Sumbangan ini diberikan untuk mendanai penelitian dan layanan kesehatan mental.
Utah berada di ranking 51 untuk masalah kesehatan mental. Komitmen ini dibuat untuk membangun institusi kesehatan mental Huntsman atau the Huntsman Mental Health Institute.
8. Hansjoerg WyssMiliarder perangkat medis asal Swiss ini mendonasikan US$131 juta kepada Harvard pada Juni lalu. Sumbangan ini diberikan untuk mendanai Institusi Wyss bidang Biologi yang terinspirasi dari Harvard.
Pada 2018 Wyss mengumumkan kepada New York Times Op-ed bahwa dirinya akan mendonasikan kekayaannya sebesar US$ 1 miliar dalam satu dekade ke depan untuk akselerasi tanah dan konservasi laut.
9. Kenneth Griffin
Orang terkaya seantero Chicago ini mendonasikan US$125 juta dari kekayaannya kepada Museum Ilmu Sains dan Industri the Museum of Science and Industri di Chicago. Donasi ini adalah pemberian terbesar kepada museum setelah pembukaannya pada 1933. Griffin sendiri diestimasikan senilai US$13 juta.
10. Sandy dan Joan Weil
Pasangan filantropi miliarder ini mengumumkan pendanaan sebesar US$109 juta kepada inisiatif penelitian penyakit Alzheimer di UC San Fransisco, UC Berkeley dan the University of Washington. Sandy Weill merupakan pendiri perusahaan pialang yang kemudian dijual kepada American Express hampir US$1 miliar di 1981. Dirinya juga pernah menjabat CEO Citigroup sejak 1990 hingga 2003 dan ketua direksi hingga 2006.
from CNN Indonesia https://ift.tt/2tfYBh6
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Daftar Miliarder Dunia Paling Doyan Beramal 2019"
Post a Comment