Ia mengatakan saham Bali United tak hanya diserbu oleh pelaku pasar modal, melainkan pendukung dari klub bola tersebut. Tak ayal, saham Bali United mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) kurang lebih 110 kali dari porsi penjatahan (pooling) yang ditebar ke publik."Ada anak kecil usia 12 tahun memecahkan celengan kakaknya untuk membeli saham Bali United. Itu menjadi suatu kebanggaan untuk kami," terang dia.Sementara, manajemen akan menggunakan dana hasil IPO untuk memenuhi kebutuhan investasi, memperkuat struktur permodalan di entitas anak, dan sisanya untuk modal kerja.Yabes menyatakan Bali Bintang Sejahtera tak hanya membawahi klub sepak bola, tapi juga memiliki entitas usaha di sektor lain seperti PT Bali Boga Sejahtera yang bergerak di bidang restoran, PT Kreasi Karya Bangsa di bidang agensi olah raga, PT Radio Swara Bali Indah di bidang radio swasta, dan PT IOG Indonesia Sejahtera di bidang e-sports.
"Sehingga perusahaan memiliki pendapatan yang beragam, baik dari tiket, hak siar TV, sponsor, penjualan merchandise, dan penjualan makanan melalui kafe, media, dan e-sports," katanya.Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Inarno Djajadi mengatakan Bali United adalah klub bola pertama yang melantai di BEI. Ia pun mengapresiasi langkah manajemen untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat memiliki saham di perusahaan tersebut."IPO ini manfaat lainnya misalnya dunia usaha lebih profesional dan transparan jika tercatat di BEI," ucap Inarno.Ia berharap perusahaan dapat menerapkan prinsip tata kelola yang baik ke depannya agar tetap dipercaya oleh pelaku pasar. Dengan demikian, harga saham Bali Bintang Sejahtera ini tetap terjaga dalam jangka menengah dan panjang."Saya juga berharap ada klub bola lain yang mengikuti jejak Bali United, pungkas Inarno.
from CNN Indonesia http://bit.ly/2Rki346
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Saham Bali United Naik 69,14 Persen pada Perdagangan Perdana"
Post a Comment