
Sebaliknya, Analis Binaartha Sekuritas Muhwmmad Nafan Aji Gusta Utama melihat IHSG masih berada salam tren pelemahan. Tren tersebut menunjukkan belum ada tanda-tanda indeks akan bergeser ke zona hijau."Terlihat pola (pergerakan) yang mengindikasikan potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support," ungkap Nafan dalam risetnya.Ia meramalkan level support IHSG hari ini berkisar 6.066-6.101. Sementara, Nafan menetapkan level resistance di area 6.203-6.272. Kendati IHSG diprediksi masih melemah, ia tetap merekomendasikan sejumlah saham seperti PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT PP Properti Tbk (PPRO).
[Gambas:Video CNN]
Sebagai informasi, IHSG kemarin terjungkal hingga ke level 6.135 dengan pelemahan 1,18 persen. Mayoritas pelaku pasar asing masih menarik dananya dari pasar saham dalam negeri, sehingga mereka tercatat jual bersih atau net sell di all market sebesar Rp694,78 miliar.
Tak sendirian, bursa saham Wall Street juga merosot cukup tajam pada penutupan tadi malam. Dow Jones terkoreksi 2,38 persen, S&P500 2,41 persen, dan Nasdaq 3,41 persen.
(aud/agt)
from CNN Indonesia http://bit.ly/2JiJdaI
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Data Penjualan Motor Diramal akan Dorong Penguatan IHSG"
Post a Comment